"Anda tidak
akan pernah tahu betapa dekatnya Anda dengan ide bernilai milyaran rupiah jika
tidak mau mendengarkan".
Presiden Amerika ke-28 Woodrow Wilson, pernah mengatakan,
"Telinga pemimpin harus berdering dengan suara-suara orang. Seperti yang
kita ketahui, seorang pemimpin adalah seseorang yang sangat berpengaruh dalam
kelompoknya. Salah satu seni mempengaruhi orang lain adalah menjadi pendegar
yang baik. Yang dimaksudkan di sini adalah kemampuan mendengarkan dan memahami
perkataan orang lain dengan seksama, bukan hanya mendengarkan saja.
Kemampuan mendengarkan dengan baik merupakan kunci untuk
memperoleh pengaruh atas orang lain. Berikut ini adalah beberapa manfaat dari
menjadi pendengar yang baik.
·
Memperlihatkan Respek
"Mendengarkan, buan meniru, mungkin bentuk sanjungan yang
paling tulus", ungkapan tersebut yang diucapkan oleh Dr. Joyce Brothers,
seorang ahli psikolog. Saat Anda tidak menaruh perhatian pada apa yang
dikatakan orang lain, sama halnya Anda mengirimkan pesan bahwa Anda tidak
menghargai mereka. Akan tetapi, saat Anda mendengarkan orang lain, menunjukkan
bahwa Anda respek kepada mereka. lebih dari itu, Anda memperlihatkan bahwa Anda
peduli kepada mereka.
Paradigma keliru yang sering terjadi dalam berkomunikasi adalah
orang berusaha dengan keras agar orang lain terkesan terhadap mereka, kemudian
mereka berusaha membuat diri mereka kelihatan cerdik, jenaka, atau menghibur.
Akan tetapi jika Anda ingin bergaul baik dengan orang lain, Anda harus
memusatkan perhatian pada apa yang mereka tawarkan. Pada intinya adalah, terkesan dan
tertarik, bukan mengesankan dan menarik.
·
Membangun Suatu Hubungan
Sebagaimana ungkapan Dale Carnegie, "Anda dapat memiliki lebih banyak
teman dalam dua minggu dengan menjadi pendengar yang baik daripada dua tahun
dengan berusaha membuat orang lain tertarik kepada Anda". Selain itu, David J. Schwartz di dalam bukunya The Magic off
Thinking Big, mengatakan bahwa, "Orang besar memonopoli mendengarkan,
orang kecil memonopoli percakapan". Saat menjadi pendengar yang baik, Anda
akan mampu berhubungan dengan orang lain dalam berbagai tingkat dan
mengembangkan hubungan yang lebih kuat dan mendalam karena Anda memenuhi suatu
kebutuhan. Hal ini sebagaimana yang diungkapkan C. Neil Strait, "Setiap
orang memerlukan seseorang yang ia rasa benar-benar mendengarkan dirinya".
·
Meningkatkan Pengetahuan
"Seorang pendengar yang baik tidak hanya populer di
mana-mana, tetapi sudah beberapa waktu, ia mengetahui seesuatu", itulah
yang dikatakan Wilson Mizner. Menjadi hal yang menakjubkan anda banyak belajar
tentang sahabat dan keluarga, pekerjaan, dan diri Anda sendiri ketika
memutuskan benar-benar mendengarkan orang lain. Berhati-hatilah agar tidak
menempatkan diri dalam posisi merasa mengetahui tentang semua hal. Posisi
tersebut sangat berbahaya. Hampir tidak mungkin menganggap diri sebagai
"pakar" dan terus tumbuh sambil belajar pada saat yang sama. Semua
pelajar besar adalah pendengar besar.
·
Menghasilkan Ide
"Ketahuilah cara mendengarkan supaya Anda memperoleh
keuntungan bahkan dari mereka yang bicaranya buruk", itulah pepatah Yunani
kuno. Saat kita dapat konsisten mendengarkan orang lain, kita tidak akan pernah
kekurangan ide. Anda tidak akan pernah tahu betapa dekatnya Anda dengan ide
bernilai milyaran rupiah jika tidak mau mendengarkan.
·
Membangun Loyalitas
Sebuah ungkapan Karl Menninger, "Sahabat yang mendengarkan
kita adalah sahabat yang menarik kita ke arahnya dan kita ingin duduk dalam
radius mereka." semua orang menyukai pendengar yang baik dan tertarik kepadanya.
Bila Anda konsisten mendengarkan orang lain, menghargai apa yang mereka
tawarkan, mereka mungkin mengembangkan loyalitas yang kuat kepada Anda walaupun
otoritas Anda terhadap mereka tidak resmi.
·
Cara terbaik untuk
menolong orang lain dan diri Anda sendiri
Roger G. Imhoff menegaskan, "Biarkan orang lain percaya
kepada Anda. Mungkin ini tidak membantu Anda, tetapi pasti membantu
mereka". Secara sekilas saat mendengarkan orang lain kelihatannya hanya
menguntungkan mereka saja. Namun saat Anda benar-benar sudah menjadi pendengar
yang baik, Anda dapat menempatkan diri dalam posisi menolong diri Anda sendiri
pula.
Setelah mengetahui sekilas tentang beberapa manfaat yang didapat
dari menjadi seorang pendengar baik, ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk
dapat menjadi pendengar yang baik.
- Menjaga kontak mata
Saat seseorang berbicara kepada Anda, jagalah pandangan Anda
menatap lawan bicara. Mengalihkan pandangan ke arah pintu atau langit-langit
atau bahkan memandang ke bawah menatap lantai, justru rnengindikasikan kalau
Anda tidak tertarik akan pembicaraan yang dilakukan oleh lawan bicara. Tataplah
mata lawan bicara Anda dan amati pergerakan bahasa tubuhnya.
- Beri perhatian lebih
Saat Anda memberikan perhatian padanya, ia pasti akan merasa
senang dan tahu bahwa kamu adalah orang yang terpercaya dan mau diajak
berbicara. Saat berbicara, jangan sampai perhatian Anda teralihkan. Jika hal
ini terlanjur terjadi, coba tanyakan.
kembali apa yang diucapkan lawan bicara Anda sebelumnya dan bergantilah posisi
duduk Anda.
Dengan berpindah posisi tempat duduk, perhatian Anda akan lebih
focus kepada lawan bicara.
- Jangan melakukan interupsi
Jangan menginterupsi lawan bicara dengan banyak pertanyaan. Hal ini akan membuatnya terganggu
karena terkadang orang hanya ingin untuk didengarkan terlebih dulu. Oleh karena
itu, dengarkanlah suatu omongan baik-baik dan berbicaralah jika dibutuhkan.
Tunjukkan bahwa Anda ikut menyimak apa yang dibicarakannya, dengan merespon
perkataannya dengan singkat tapi jangan rnenggurui. Tunggulah ia selesai
menumpahkan unek-uneknya Baru Anda dapat memberikan nasihat, itu pun kalau ia
bertanya pendapat Anda.
- Hindari perasaan gelisah
Rasa gelisah adalah tanda bahwa kamu sudah mulai bosan dan sama
sekali tidak tertarik akan apa yang disampaikan oleh lawan bicara. Jika Anda
ingin menjadi pendengar yang baik,
yakinkanlah lawan bicara Anda bahwa Anda tertarik akan apa yang dibicarakannya.
Bersikaplah baik dan manis saat mendengar permasalahan lawan bicaramu.
- Atur bahasa tubuhmu
Belajarlah dari orang yangg'menurut Anda mampu menjadi pendengar
yang baik. Perhatikan bahasa tubuhnya. Selain menjaga pandangan mata, duduk
berdekatan serta anggukan juga menjadi bahasa tubuh yang penting untuk
menunjukkan bahwa Anda adalah seorang pendengar yang baik.
- Pahamilah suasana hati lawan bicara
Untuk menjadi pendengar yang baik, kamu tentu harus mampu memahami
suasana hati lawan bicaramu. Berikaplah penuh empati. Coba rasakan apa yang
sedang ia alami. Saat kamu bisa mendalami perasaannya, kamu akan tahu respon
apa yang diharapkan oleh lawan bicaramu. Kamu juga bisa memberikan nasihat yang
sesuai dan yang dibutuhkan oleh lawan bicaramu. Kemampuan membaca suasana hati
orang ini memang sedikit sulit, karena beberapa diantara kita tidak memiliki
kepekaan yang cukup besar sehingga merasa permasalahan lawan bicaramu tidak
terlalu penting. Nah, hal ini sangat pantang untuk dilakukan. Untuk menjadi
pendengar yang baik, kamu hares memiliki jiwa sensitivitas yang tinggi sehingga
mampu mendalami perasaan lawan bicaramu.
- Jaga rahasia
Mendengarkan permasalahan orang hanya untuk diberitakan kepada
teman lainnya, akan membuat lawan bicara Anda tidak akan lagi percaya dan mau
share dengan Anda. Mampu menjaga rahasia akan menunjukkan bahwa Anda adalah orang
yang bisa dipercaya dan benar-benar memegang janji. Ini juga membuktikan bahwa
Anda benar-benar ingin menolong bukan mencari komoditas gosip belaka.
0 Comment:
Posting Komentar